Kalau kamu pernah bikin desain sablon dengan gradasi dua warna, pasti sering ketemu masalah: warnanya kayak nggak mau nyatu mulus, entah kelihatan bolong-bolong atau malah tumpang tindih aneh.
Nah, ada satu trik lama tapi jarang dipakai namanya Interlocking Halftone.
Cara Kerja Sederhana
-
Siapkan dua warna gradasi (misalnya merah ke kuning).
- Bikin dulu versi hitam-putihnya (grayscale).
- Raster ke resolusi tinggi (ideal 1200 dpi biar tajem).
-
Warna pertama langsung dibuat halftone dengan setting yang kamu mau (misalnya 50 LPI, sudut 22,5°, bentuk bulat).
-
Warna kedua agak tricky:
-
Dibalik dulu (invert).
-
Baru dibikin halftone pakai setting sama persis kayak warna pertama.
-
Setelah jadi, dibalik lagi biar balik ke positif.
Hasilnya? Titik warna pertama dan kedua saling isi kayak gigi roda.
-
-
Cetak keduanya bareng.
Kenapa Lebih Keren dari Teknik Biasa?
-
Lebih halus dari overprint. Kalau cuma ditumpuk, warnanya sering jadi kotor.
-
Lebih rapat dari transparansi biasa. Karena semua ruang diisi titik, nggak ada bolong yang bikin warna dasar kaos nongol.
-
Mata lebih gampang ditipu. Hasil gradasi jadi mirip kayak lukisan cat yang mulus, bukan sablon kasar.
Tips Tambahan
-
Pakai sudut raster beda biar nggak moiré, contoh: 22,5° buat warna pertama, 67,5° buat warna kedua.
-
Perhatikan dot gain (titik tinta suka melebar di kain). Biasanya warna gelap lebih dominan, jadi perlu dikompensasi.
-
Kalau mau lebih gampang, ada plugin/software RIP tertentu yang bisa bikin interlocking otomatis, tapi kalau manual ya harus sabar sedikit.
Kesimpulan
👉 Jadi, kalau kamu lagi ngerjain desain sablon gradasi dua warna, coba trik ini. Dijamin hasilnya beda banget sama halftone biasa



